BENTUK ALJABAR DAN OPERASINYA
PENGERTIAN DAN BENTUK ALJABAR
1. Variabel
Variabel merupakan suatu lambang sebagai pengganti pada suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas.Variabel juga memiliki sebutan lain yakni peubah. Variabel pada umumnya dilambangkan dengan penggunaaan huruf kecil a, b, , … z.
2. Koefisien
Koefisien dalam bentuk aljabar merupakan suatu faktor konstanta dari sebuah suku dalam bentuk aljabar.
Contohnya koefisien x dari bentuk pertidaksamaan aljabar x-2>3 adalah 1.
(Cat: Dalam penulisan aljabar,angka 1 sebagai koefisien jarang ditampilkan).
3. Konstanta
Suku dari suatu bentuk aljabar yang berwujud bilangan serta tidak memuat variabel disebut sebagai konstanta.
Contohnya pada bentuk aljabar 2x-2,maka angka -2 disebut konstanta.
4. Suku Sejenis dan Suku Tak Sejenis
Yang dimaksud suku dalam aljabar merupakan suatu variabel beserta koefisiennya atau konstanta dalam bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih. Contohnya bentuk aljabar 4a+b-3x-1, untuk bentuk yang ini sukunya ada 4 yaitu 4a,b,-3x,-1.
Nah definisi suku ini dibagi menjadi 2 lagi,yaitu suku sejenis dan suku tak sejenis.
Untuk lebih memahaminya mari kita simak contoh-contoh berikut ini.
Ket:1). 3 disebut koefisien
2). x disebut variabel
3). -2 disebut konstanta
4). bentuk itu terdiri dari 2 suku yang tak sejenis
Ket:1). 4 dan 3 disebut koefisien2). a disebut variabel3). -2 disebut konstanta4). bentuk itu terdiri dari 3 suku dengan suku 4a dan 3a adalah suku yang sejenis serta keduanya tidak sejenis dengan suku -2
OPERASI-OPERASI YANG BERLAKU PADA BENTUK ALJABAR
A).Penjumlahan Dan Pengurangan
Penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar hanya bisa dilakukan pada suku-suku yang sejenis. Hasil penjumlahan atau pengurangan suku yang sejenis sama seperti mengoperasikan penjumlahan atau pengurangan pada nilai koefisiennya.
(Cat: Nilai a-a=0 atau -a+a=0)
Contoh:
1). 3a+2b+a-2-4b =>3a+a+2b-4b-2 =>4a-2b-2
2). x-3y+8x+3y =>x+8x-3y+3y =>9x+0 =>9x
3). 3p-8q-p+2p =>3p-p+2p-8q =>4p-8q
B). Perkalian Aljabar
Perkalian aljabar dihitung dengan mengoperasikan setiap sukunya yang satu dengan yang lain.
Contoh:
Perkalian suku satu dengan suku dua
1). 3(2x-1) =>3*2x+3*(-1) =>6x-3
2). 2x(7-y) =>2x*7+2x*(-y) =>14x-2xy
Perkalian suku dua dengan suku dua
1). (x+1)(4-x) =>x(4-x)+1(4-x) =>4x-x^2+4-x =>-x^2+4x-x+4 =>-x^2+3x+4
2). (3y-x)(x-y) =>3y(x-y)-x(x-y) =>3xy-3y^2-x^2+xy =>-x^2+xy+3xy-3y^2 =>-x^2+4xy-3y^2
C). Pemfaktoran Bentuk Aljabar
Bentuk aljabar dapat difaktorkan untuk menyingkat penulisannya atau bisa juga digunakan untuk melakukan operasi hitung lainnya.
Contoh:
Pemfaktoran Bentuk x^2+bx+c
(Dapat difaktorkan menjadi (x+p)(x+q) dengan ketentuan p*q=c dan p+q=b)
1). x^2+3x+2 => (x+1)(x+2)
p*q=2=1*2
p+q=3=1+2
Maka p,q = 1 dan 2
2). a^2-4a+4 => (x-2)(x-2) => (x-2)^2
p*q=4=(-2)*(-2)
p+q= -4= -2+(-2)
Maka p,q = -2 dan -2
Pemfaktoran Bentuk ax^2+bx+c
(Dapat difaktorkan menjadi (ax+p)(ax+q)/a dengan ketentuan p*q=a*c dan p+q=b)
1). 2x^2+3x-2 => (2x+4)(2x-1)/2 => (x+2)(2x-1)
p*q=2*(-2)= -4 = 4*(-1)
p+q=3=4+(-1)
Maka p,q = 4 dan -1
Nah sobat mathers,sampai sini dulu aja ya materi aljabar kita.Semoga bermanfaat bagi kita semua.Jangan ragu untuk bertanya di kolom komentar di bawah ini ya teman-teman...Mohon maaf bila terdapat kesalahan kata dalam penulisan artikel ini.